walpaper

Minggu, 01 Maret 2015

Menyedihkan, Superhero Klasik Asli Indonesia Mulai Menghilang!


Menyedihkan, Superhero Klasik Asli Indonesia Mulai Menghilang!

Saat ditanya tentang superhero, pasti yang ada dibayangan kalian adalah karakter buatan DC atau Marvel, mulai dari Superman, Batman, Catwoman, Capten Amerika, hulk, hingga Wolverine. Para superhero buatan Amerika itu memang sudah lama mendunia, anak-anak hingga orang dewasa menyukainya. Namun, kalian tahu nggak, kalau Indonesa sendiri punya loh superhero klasik yang legendaris dan nggak kalah keren dari superhero DC atau Marvel.



December 12, 2014 at 13:41 | Source: flippkids.com

Sekitar tahun 50’an lah komikus dan penulis Indonesia mulai membuat komik-komik superhero . Meski akhirnya superhero klasik asli Indonesia itu kini justru mulai dilupakan. Nah, dari beberapa superhero klasik Indonesia, yang masih bertahan hingga tahun 2000’an dan cukup terkenal, adalah karakter superhero buatan Bapak Harya Suryaminata atau biasa dikenal dengan Bapak Hasmi. Pada tahun 2005, komik superhero bapak Hasmi dicetak ulang sobat Flipp, dan kabar terbarunya karakter superhero tersebut tahun 2016 nanti akan di filmkan oleh Om Hanung Bramatyo.
Wah, kalian penasaran seperti apa tokoh-tokoh superhero asli buatan Indonesia itu?

 
1.Gundala, Putra Petir


Ini dia, karakter superhero klasik legendaris karya bapak Hasmi yang paling terkenal itu. Tahun 1969, pertama kali di rilis dalam bentuk komik. Lalu pada tahun 1981, Gundala Putera Petir di filmkan oleh sutradara Lilik Sudjio.
Secara penampilan Gundala memang terinspirasi oleh Flash, karakter superhero buatan DC. Tetapi, ide cerita hingga kekuatan yang dimiliki oleh Gundala, sebernarnya terinspirasi oleh tokoh legenda Jawa Ki Ageng Sela yang punya kekuatan menangkap petir.
Jadi, Gundala ini adalah Ir. Sancaka seorang peneliti jenius yang suatu hari berhasil menemukan serum anti petir. Keseriusan Ir. Sancaka pada percobaannya itu, membuat ia lupa dengan ulang tahun kekasihnya, dan akhirnya hubungan mereka berakhir. Sancaka yang tengah patah hati berlari di tengah hujan deras, dan tiba-tiba petir pun menyambar tubunya. Nah, saat berada dalam keadaan koma, ia ditarik oleh sebuah kekuatan dari planet lain dan diangkat menjadi anak oleh Raja Kerajaan Petir, Kaisar Kronz.

 
2.Putri Bintang


Sebelum Gundala, Karakter superhero buatan komikus legendaris Indonesia Bapak Djoni Lukman lah yang populer di tahun 1950 hingga 1970’an. Superhero yang di sebut Putri Bintang itu pertama kali muncul pada komik sekitar tahun 1954, dan diterbitkan oleh penerbit melodie. Sedangkan sosok Putri Bintang ini digambarkan sebagai seorang gadis cantik, lincah, tomboi dan jago ilmu bela dirinya. Putri Bintang yang bernama asli Yati Suryanegara ini memiliki beberapa musuh, beberapa di antarany yaitu Badut Elmaut, Mr. Setan, dan Jenidroit.

 
3.Aquanus


Secara penampilan dan kekuatan, Aquanus memang terinspirasi dari superhero Amerika. Tetapi ide dan alur cerita komik tentang Aquanus ini tetap bergaya Indonesia. Aquanus pertama kali dibuat tahun 1968 oleh komikus bapak Wid N. S. Atau Widodo Noor Slamet. Menceritakan seorang putra angkat raja Sving yang diselamatkan dengan menggunakan roket saat bangsa Burbur menyerang planet mereka. Namun sayangnya, roket tersebut jatuh ke bumi, dan Aquanus pun dibesarkan oleh keluarga pemburu paus dengan nama baru Dhanus.
Nah, saat Dhanus sedang bermain di dasar laut, ia bertemu dengan seseorang yang mengaku berasal dari Zyba, tanah kelahirannya. Orang tersebut memberikan sebuah sabuk sinar pelangi kepada Dhanus, yang akhirnya menjadi senjata andalannya. Nama Aquanus sendiri terdiri dari Aqua yang berarti air dan Nus yang diambil dari namanya Dhanus.

 
4.Sri Asih


Superhero perempuan buatan Almarhum R.A Kosasih muncul di tahun yang sama dengan Putri Bintang, yaitu 1954. Tetapi, dari beberapa literatur Sri Asih ini disebut-sebut sebagai karakter superhero pertama buatan Indonesia, sobat Flipp. Karena itu, Sri Asih pun sangat populer di kalangan pecinta komik Indonesia.
Karakter Sri Asih ini memang awalnya terinspirasi dari Wonder Woman karakter superhero buatan William Moulton Marston. Tetapi, bapak Kosasih lebih membumikan superhero Sri Asih dalam sosok perempuan dengan busana khas Indonesia lengkap bersama selendang, sumping, dan mahkota. Sedangkan kemampuan dari superhero yang nama aslinya Nani ini, adalah terbang di udara, memperbanyak diri dan memiliki tenaga super.

 
5.Godam Manusia Besi


Kisah superhero yang terbit tahun 1969 ini, juga dibuat oleh bapak Wid NS. Jika diliat dari penampilannya Godam seperti terinspirasi dari sosok superman ya sobat Flipp. Nah, dari segi cerita Godam sebenarnya berasal dari dimensi lain bernama Godam yang dikuasai oleh Ratu Candalani yang jahat. Karena selalu diburu di tempat asalnya, Godam yang saat itu masih bayi akhirnya dikirim ke bumi oleh kedua orang tuanya. Tujuannya adalah untuk menyelamatkan dirinya, hingga suatu saat Godam bisa melanjutkan usaha pemberontakan terhadap ratu Candalani tersebut.
Sepertinya,dari ide cerita pun hampir mirip dengan supermen. Tetapi tetap, kalian harus menghargai karya-karya mereka, karena mereka menjadi pelopor superhero asli Indonesia.

 
6.Maza dan Jin Kartubi


Dua superhero ini saling berkaitan karena Jin Kartubi adalah penghuni pisau belati yang dimiliki oleh Maza, karena itu ia bisa kapan saja dipanggil untuk membantu. Kemampuan terbang dari Jin Kartubi lah yang dimanfaatkan oleh Maza. Sedangkan Maza sendiri asli seorang seniman terkenal di Yogyakarta bernama Kanigara. Dengan menghentakkan kuas saktinya ke tanah, Kanigara akan berubah wujud menjadi Maza, dan kuas saktinya itu bisa berubah wujud menjadi pisau belati tempat Jin Kartubi tadi, sobat Flipp. Oh iya, karakter Maza dan Jin Kartubi ini dibuat oleh Hasmi pada tahun 1968.

 
7.Pangeran Melaar


Flippkids rasa Pangeran Melaar ini hampir mirip dengan Luffy manusia karet dari kartun One Piece. Karena karakter superhero buatan Hasmi yang terbit tahun 1969 ini memiliki tubuh yang elastis seperti karet. Pangeran Melar sendiri sebenarnya merupakan Putra Mahkota dari planet Covox. Tetapi setelah ayahnya terbunuh oleh komplotan Menteri Telern dan Putri Kepala Perak, Mlaar dibawa lari oleh pamannya yang merupakan seorang ilmuwan. Berkat kepintaran pamannya tersebut dalam hal rekayasa genetika.

 
8.Kalong atau Calong


Pertama kali muncul dalam komik pada tahun 1972, dengan nama asli Agus Supriyadi. Ia berubah menjadi superhero yang dijulik kalong seterlah terjerumus ke dalam gua yang ternyata tempat tinggal manusia kelelawar dari kerajaan Laksa Bantala. Dari Raja Laksa Bantala yang bernama Xamfereet, Agus diberi sebuah benda yang bisa mengubahnya menjadi Kalong apabila ditempelkan di kening. Kalong dapat terbang seperti kelelawar, kebal terhadap senjata dan memiliki sinar penerjemah di ujung jarinya. Jika sinar ini diarahkan ke hewan, maka Kalong bisa memahami apa yang dikatakan oleh hewan tersebut.

 
9.Sembrani


Dalam serial Gundala 1000 Pendekar yang terbit tahun 1974, karakter superhero Sembrani muncul. Superhero yang memiliki nama asli Tangguh ini, mendapatkan kekuatan supernya saat ia sedang berada di kawah Dieng yang beracun. Di kawah itu, Tangguh menemukkan sebuah pesawat yang berisi seorang panglima perang bernama Otohrb lewat proyeksi 3 dimensi. Otohrb ini sebenarnya sudah lama tewas dalam pertempuran di sistem bintang Ristuty.
Otohrb kemudian memberikan Tangguh sebuah kalung yang bisa mengubahnya menjadi seorang Sembrani. Kekuatan utamanya ialah kemampuan untuk menetralisis medan magnet, medan listrik dan racun, serta bisa terbang. Namun sembrani memiliki kelemahan terhadap logam emas. Jika dia bersentuhan dengan emas, maka kekuatan supernya akan hilang selama 7×24 jam.

 
10.Merpati


Bapak Hasmi menciptakan karakter superhero Merpati sebagai pasangan untuk Gundala, sobat Flipp. Ia pertama kali muncul tahun 1977 pada serial Gundala berjudul Pengantin Buat Gundala. Sedangkan nama asli Merpati adalah Sedah Hesti Wulan, dan awalnya ia merupakan seorang wartawati. Suatu hari, saat ia ingin menyelamatkan ayahnya yang diculik, Sedah justru jatuh ke dalam jurang.
Beruntungnya, ia ditolong oleh sekumpulan burung merpati, yang kemudain membawanya ke Ratu Merpati. Ratu Merpati akhirnya memasukkan Sedah ke dalam sebuah ramuan ajaib yang membuatnya memiliki kekuatan super dan dapat terbang.
Nah, dari kelima superhero tadi, semuanya itu dibuat oleh bapak Hasmin loh. Karena banyak karakter superhero yang lahir dari tanganya, beliau akhirnya mendapat julukan sebagai “Stan Lee”-nya Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar